SEJARAH AGAMA KATOLIK MASA RENAISSANCE DAN REVOLUSI PRANCIS: SUATU REFLEKSI FILOSOFIS PERGULATAN IMAN MELAWAN NALAR

Authors

  • Cosmas Buru Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Widya Sasana Malang
  • Yohanes Wilson Bei Lena Meo Sekolah Tinggi Filsafat Teologi Widya Sasana Malang

DOI:

https://doi.org/10.56358/ejr.v15i1.285

Keywords:

Iman, Ratio, Renaissance, Revolusi Prancis, Gereja

Abstract

Fokus tulisan mengali sejarah perkembangan Gereja zaman renaisance dan revolusi Prancis. Kedua periode tersebut dikenal zaman pencerahan, abad pencarian kodrat manusia. Masa agama kekristenan mengalami tantangan hebat karena arogansi zaman yang sangat mendewakan akal budi manusia. Mendorong kebebasan berpikir, merupakan cikal bakal lahirnya sekularisasi. Artikel ini bertujuan untuk embuka pencerahan cakrawala ilmu pengetahuan dalam terang iman. Penulis menggunakan metode kualitatif berupa pengumpulan data, studi literatur, literatur review. Temuan artikel ini bahwa antara iman dan akal budi, tidak berbeda haluan namun saling berhubungan. Iman dan akal budi tidak hanya sepasang sayap namun sangat penting bagi satu dengan yang lain. Iman tanpa akal budi, ia beragumen, akan menjurus pada takhayul. Akal budi tanpa iman akan mengarah pada paham nihilisme dan relativisme. Kekhasan tulisan ini iman Katolik mengalami perkembangan hebat, melakukan pembaharuan signifikan setelah mengalami situasi sulit. Sumbangan tulisan ini menyoroti implikasi luas pertalian ratio-iman dalam pembaharuan hidup konkret komunitas-komunitas beriman umat manusia.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-06-30

How to Cite

Cosmas Buru, & Yohanes Wilson Bei Lena Meo. (2024). SEJARAH AGAMA KATOLIK MASA RENAISSANCE DAN REVOLUSI PRANCIS: SUATU REFLEKSI FILOSOFIS PERGULATAN IMAN MELAWAN NALAR. JURNAL REINHA, 15(1), 16-29. https://doi.org/10.56358/ejr.v15i1.285

Issue

Section

Articles